Perbedaan Resistor Dan Kapasitor

by Pipin Prihatin
Perbedaan-Resistor-Dan-Kapasitor

Penting untuk Kita mengetahui perbedaan resistor dan kapasitor, Karena baik resistor dan kapasitor adalah komponen pasif yang digunakan dalam rangkaian listrik dan elektronika.

Namun, perbedaan penting antara resistor dan kapasitor adalah bahwa resistor adalah komponen yang menghambat muatan atau energi listrik. Sebaliknya, kapasitor adalah elemen yang menyimpan muatan atau energi listrik.

Pada dasarnya resistor digunakan untuk membatasi aliran arus yang melalui suatu rangkaian. Namun, pengoperasian kapasitor agak berbeda dari resistor karena umumnya menyimpan muatan dan melepaskan muatan yang tersimpan kapan pun diperlukan.

Kamu akan mengetahui tentang perbedaan penting lainnya di antara keduanya. Namun sebelum itu simak terlebih dasar – dasar dari resistor dan kapasitor.

Pengertian Resistor

Resistor adalah komponen dasar dari rangkaian listrik dan elektronika. Ini dapat menghambat atau menghalangi aliran arus listrik yang mengalir melalui rangkaian.

Pada dasarnya, resistansi resistor adalah energi yang dihamburkan oleh resistor ketika arus mengalir melaluinya.

Satuannya adalah ohm dan simbolnya adalah Ω.

Gambar di bawah menunjukkan representasi simbolis dari resistor:

symbol-of-resistor

Resistor terutama digunakan untuk membatasi laju pengisian kapasitor; itu juga membantu untuk menyesuaikan respons frekuensi sirkuit RF. Juga, kombinasi seri resistor bertindak sebagai pembagi tegangan untuk rangkaian.

Sekarang, muncul pertanyaan bagaimana cara kerjanya:

Ketika sebuah resistor dihubungkan dalam suatu rangkaian, maka ia menyerap energi listrik yang kemudian dikeluarkannya dalam bentuk panas. Dengan cara ini, resistor mengontrol aliran muatan.

Pada dasarnya karakteristik resistor terdiri dari resistansi yang diukur dalam ohm dan kapasitas disipasi daya yang diukur dalam watt.

Atas dasar kondisi operasi yang dimiliki oleh sebuah resistor. Ini diklasifikasikan menjadi dua kategori:

Resistor tetap: Dalam resistor tipe tetap, nilai resistansi yang ditawarkan oleh resistor ke rangkaian adalah tetap dan tidak dapat diubah.

Resistor variabel: Resistor variabel adalah resistor yang menawarkan nilai resistansi yang dapat disesuaikan saat dihubungkan di sirkuit apa pun.

Pengertian Kapasitor

Kapasitor juga merupakan komponen elektronika dasar yang memiliki kemampuan untuk menyimpan muatan listrik.

Kapasitor pada dasarnya melakukannya dengan memanfaatkan tegangan yang diberikan secara eksternal yang muncul di atasnya.

Di sini, gambar menunjukkan representasi simbolis dari kapasitor:

symbol-of-capacitor

Ketika beda potensial diberikan maka medan listrik dihasilkan melintasi kapasitor. Jadi, ketika muatan mengalir melalui kapasitor maka medan yang dihasilkan ini menyimpan muatan ini.

Perlu dicatat di sini bahwa, pada dasarnya menyimpan elektron sehingga menyimpan energi dan memancarkan muatan nanti kapan pun diperlukan.

Sebuah kapasitor dapat dianggap dari 2 pelat konduktor yang dipisahkan oleh media dielektrik. Juga, bahan dielektrik harus menjadi konduktor atau isolator listrik yang buruk.

Ketika potensial DC diberikan melintasi kapasitor. Kemudian muatan positif dan negatif secara terpisah terakumulasi di kedua sisi pelat konduktor.

Karena muatan yang disimpan ini, pelat menjadi bermuatan netral dan begitu keadaan stabil tercapai, tidak ada arus yang diizinkan mengalir melaluinya. Oleh karena itu muatan disimpan di dalamnya.

Seperti resistor, kapasitor juga diklasifikasikan menjadi dua kategori:

Kapasitor tetap: Kapasitor tetap adalah kapasitor yang kapasitansinya menunjukkan nilai tetap dan tidak menunjukkan perilaku yang dapat disesuaikan selama operasi rangkaian.

Kapasitor variabel: Seperti resistor, kapasitansi kapasitor juga menunjukkan perilaku yang dapat disesuaikan saat terhubung di sirkuit apa pun.

Perbedaan Resistor Dan Kapasitor

  1. Resistor adalah komponen yang pada dasarnya menghambat aliran arus melalui rangkaian untuk mempertahankan tegangan yang tepat atau arus yang melaluinya. Sebaliknya, kapasitor adalah komponen yang menyimpan muatan atau energi di medan listrik yang dihasilkan oleh potensial yang diterapkan secara eksternal.
  2. Resistansi adalah ukuran jumlah energi yang dihamburkan oleh resistor. Sedangkan kapasitansi pada dasarnya adalah jumlah muatan yang disimpan oleh kapasitor.
  3. Resistansi resistor diberikan oleh R = V/I. Sedangkan, kapasitansi kapasitor diberikan sebagai C = Q/V.
  4. Satuan hambatan resistor adalah ohm. Sebaliknya, satuan kapasitansi kapasitor adalah farad.
  5. Resistor sebagian besar digunakan dalam rangkaian presisi, frekuensi radio dan rangkaian logika, dll. Sedangkan, kapasitor digunakan dalam pembuatan bentuk gelombang, filter, pemblokiran, dan aplikasi bypass.

Kesimpulan

Jadi, dari pembahasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa resistor dan kapasitor adalah komponen pasif tetapi keduanya bertindak berbeda ketika digunakan dalam rangkaian listrik atau elektronik apa pun.

Demikian informasi terkait Perbedaan Resistor Dan Kapasitor yang bisa tim Elektronikapedia.com jelaskan. Semoga bisa memberikan wawasan untuk anda semuanya.

You may also like

Leave a Comment